Hari Air Minum Sedunia - Pada tanggal 22 Maret 2024, Indonesia turut memperingati Hari Air Sedunia. Ke-32 dengan tema global "Water for Peace" atau "Air untuk Perdamaian". Tema ini menekankan pentingnya air sebagai katalisator perdamaian dan kolaborasi antarbangsa dalam mengelola sumber daya air secara berkelanjutan.
Hari Air Minum Sedunia Berbagai kegiatan digelar di seluruh penjuru negeri untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih. Di Surabaya, PDAM Surya Sembada meluncurkan program diskon pemasangan baru dan pemasangan master meter bagi masyarakat di wilayah administratif tidak resmi. Sebagai upaya memperluas akses air bersih. Sementara itu, Balai Wilayah Sungai Papua Barat menyelenggarakan penanaman 500 pohon. Lomba video infrastruktur, dan kegiatan edukatif lainnya yang melibatkan masyarakat dan pelajar.

Puncak peringatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian menuju 10th World Water Forum yang akan diselenggarakan di Bali pada Mei 2024, dengan tema "Water for Shared Prosperity".
Sebagai bagian dari peringatan Hari Air Sedunia 2024, dilakukan pula peresmian Replika PAMSABM (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat). Replika ini bertujuan untuk mendemonstrasikan sistem penyediaan air minum dan sanitasi yang dikelola langsung oleh masyarakat, sebagai model edukatif dan inspiratif bagi daerah lain dalam mengembangkan sistem serupa.
Melalui peringatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga dan mengelola sumber daya air meningkat, serta mendorong kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk mewujudkan akses air bersih dan sanitasi yang adil dan merata bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pengelolaan Air Minum Yang Sehat
Pengelolaan Air Minum Sehat Aman Berbasis Masyarakat (PAMSABM) ini merupakan replika dari PAMSABM. Yang telah dibuat telebih dahulu di daerah Minahasa Tenggara Sulawesi Utara yang berlangsung pada hari 27 Januari 2024. Terbukti seperti pernyataan Ketua PP HAKLI pada saat peresmian PAMSABM di Minahasa Tenggara. Bahwa program ini tidak akan berhenti di Minahasa Tenggara saja, namun program ini akan diyakini menjadi sebuah model. Untuk menjawab UU Nomor 17 Tahun 2019, pasal 6 ayat 1 bahwa Negara menjamin hak rakyat atas air yang sehat dan aman. Perkembangan Pembangunan PAMSABM. Terwujud karena dukungan dari Kementerian Kesehatan, Kementerian dalam Negeri, Kementerian Desa PDTT. Pemerintah Daerah khususnya Walikota Cilegon dan Gubernur Banten, Ketenagakerjaan RI, HAKLI serta AKKOPSI.
